Analisis Trading dan Rekomendasi untuk Trading Yen Jepang
Pada level harga 156. 03, indikator MACD mulai menunjukkan pergerakan di atas garis nol, yang mengonfirmasi bahwa ini adalah momen masuk yang valid untuk membeli dolar sebagai bagian dari koreksi pasar. Hal ini menyebabkan dolar menguat sebanyak 40 poin.
Data positif mengenai perubahan pesanan mesin dan peralatan di Jepang membantu yen kembali pulih terhadap dolar saat awal trading. Namun, menjelang pelantikan Trump, meningkatnya tekanan terhadap aset berisiko memungkinkan para pembeli USD/JPY untuk mengambil kembali sebagian posisi mereka. Fluktuasi nilai tukar yen ini mencerminkan ketidakstabilan pasar mata uang yang terus dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi global. Peningkatan pesanan mesin dan peralatan biasanya menunjukkan adanya kepercayaan terhadap ekonomi suatu negara. Akan tetapi, ketidakpastian politik serta volatilitas yang menyertai pelantikan Trump nanti menambah kompleksitas situasi ini.
Investor saat ini tengah menyesuaikan strategi mereka, beralih dari aset yang lebih berisiko ke instrumen yang lebih stabil dan defensif, yang turut meningkatkan permintaan untuk yen sebagai mata uang safe-haven. Ekonomi Jepang, yang tidak terlepas dari perubahan global, tetap rentan terhadap faktor eksternal, menambah potensi fluktuasi lebih lanjut. Keadaan ini semakin rumit dengan tidak adanya data ekonomi signifikan dari AS untuk hari ini. Besar kemungkinan, pernyataan dari pemerintahan baru Trump akan menentukan arah pergerakan pasar selanjutnya.
Terkait dengan strategi intraday, saya akan lebih mengandalkan penerapan Skenario #1 dan Skenario #2 dalam kelanjutan tren penurunan yang sedang terjadi.
Sinyal Beli
Skenario #1:
Hari ini, saya memiliki renczana untuk membeli pasangan mata uang USD/JPY di level 156. 64 (ditunjukkan oleh garis warna hijau di dalam grafik), dengan target pertumbuhan menuju 157. 23 (garis warna hijau tebal di dalam grafik). Di dalam level 157. 23, saya akan keluar dari pasar dan secara bersamaan membuka long position, dengan target pergerakan 30–35 poin ke arah sebaliknya. Kenaikan pasangan ini mungkin bergantung terhadap pernyataan baru dari Trump. Penting untuk memastikan bahwa indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai meningkat sebelum melakukan pembelian.
Skenario #2:
Saya juga memiliki rencana untuk membeli pasangan mata uang USD/JPY apabila harga menguji level 156. 16 dua kali, dengan indikator MACD berada di zona oversold. Hal ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan memicu pembalikan arah pasar ke atas. Kenaikan menuju level lain yaitu 156. 64 dan 157. 23 dapat diharapkan.
Sinyal Jual
Skenario #1:
Saya mempunyai rencana untuk menjual pasanga mata uang USD/JPY setelah harga menembus di bawah level 156. 16 (ditunjukkan oleh garis warna merah di dalam grafik), yang kemungkinan akan menyebabkan penurunan cepat untuk pasangan ini. Target utama untuk penjual adalah di level 155. 52, di mana saya akan keluar dari pasar dan membuka short position, dengan target pergerakan 20–25 poin ke arah sebaliknya. Tekanan terhadap pasangan ini kemungkinan besar akan berlanjut dalam tren penurunan yang sedang terjadi. Pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai turun sebelum menjual.
Skenario #2:
Rencana saya juga adalah menjual pasangan mata uang USD/JPY jika harga menguji 156. 64 dua kali, dengan indikator MACD berada di zona overbought. Ini dapat membatasi potensi kenaikan pasangan dan memicu pembalikan pasar ke bawah. Penurunan menuju level 156. 16 dan 155. 52 diharapkan dapat terjadi.
Gambaran Umum Grafik
- Garis warna hijau tipis: Harga masuk untuk membeli.
- Garis warna hijau tebal: Prediksi level Take Profit atau titik untuk mengunci keuntungan, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.
- Garis warna merah tipis: Harga masuk untuk menjual.
- Garis warna merah tebal: Prediksi level Take Profit atau titik untuk mengunci keuntungan, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
- Indikator MACD: Pertimbangkan kondisi overbought dan oversold saat memasuki trading.
Tips Penting untuk Trader Forex Pemula
Bagi trader forex pemula dalam trading Forex, akan sangat krusial atau penting untuk mengambil keputusan dengan berhati-hati. Sebelum terdapat rilis laporan ekonomi secara besar-besaran, sebaiknya Anda menghindari pasar demi menghindari terjadinya fluktuasi secara tajam. Namun apabila Anda memutuskan untuk tetap trading selama rilis berita sedang berlangsung, selalu gunakan order stop-loss demi meminimalisir potensi kerugian. Tanpa order stop-loss, Anda berisiko kehilangan seluruh modal Anda, kerugian akan menjadi semakin tinggi apabila Anda trading dalam volume besar tanpa dibarengi manajemen uang yang benar.
Rencana trading yang baik seperti yang disajikan di atas akan menjadi hal penting untuk trading yang sukses. Keputusan trading secara spontan yang diambil berdasarkan kondisi pasar saat ini sering kali menyebabkan kerugian bagi trader forex intraday.